Hargaterjangkau dan sesuai dengan jarak tempuh. Berpengalaman. antar bandara 120 Sewa mobil plus driver 350 dlm kota non bbm antar ketempat tujuan dlm kota 75 rb antar jemput pahawang 400 rb layanan luar kota pulau jawa Antar luar kota dll terimakasih atas perhatiannya.. semoga sukses selalu untuk anda
Kompresorvs Blower. Kompresor dan blower adalah mesin yang digunakan untuk mengangkut gas, dan mengubah sifat fluidanya, terutama sifat yang berkaitan dengan tekanan. Dalam banyak aplikasi industri, perangkat ini dapat ditemukan karena udara atau gas lainnya digunakan sebagai fluida kerja, dan perlu dibawa dari satu komponen ke komponen
BUKUTEKNIK BODI OTOMOTIF UNTUK KELAS 10 SMK. by Idik Saeful Bahri. Download Free PDF View PDF. 81.Buku Pengecatan Bodi Kendaraan Kelas XI SMT1.pdf. by davit eka putra. Download Free PDF View PDF. PENGECATAN BODY KENDARAAN XI 1. by achmadi nugroho. Download Free PDF View PDF.
1daya kuda (HP) = 745,7 watt. 1 HP = 1,014 PK (atau dianggap sama) Satuan PK biasanya digunakan pada daya kompresor sebuah AC. Umumnya, ada yang AC berukuran 1/2 PK, 3/4 PK, 1 PK, 1 1/2 PK , dan 2 PK. Ingat ukuran ini sebenarnya adalah daya dari kompressor AC, bukan daya pendingin AC. Satuan HP biasa kita temui pada mesin kendaraan.
DispenserLowwatt Denpoo Aquazone Filter DDB 59 Non Kompressor. Rp1.700.000. Jakarta Utara DENPOO OFFICIAL STORE. 4.9 Terjual 750+ Ad. kompresor swan 2 hp dinamo jiayu. Rp8.500.000 Harga: GEA MARS dispenser galon atas dengan kompresor panas dingin normalRp1.315.000: Harga: Dispenser Denpooo Galon Atas Kompresor DDK 206Rp1.250.000: Harga
fYFRrH2. Original Posted By ta2surya►Dispenser adalah salah satu alat rumah tangga yang menggunakan listrik untuk dapat memanaskan elemen pemanas dan menjalankan mesin pendinginnya. Dispenser ada yang menggunakan prinsip kerja dengan elemen pemanas dan mesin pendingincompressor. Dispenser atau tempat air minum adalah salah satu peralatan listrik atau elektronik yang didalamnya terdapat heater sebagai komponen utamanya, heater berfungsi untuk memanaskan air yang ada pada tabung penampung, Heater umumnya memiliki daya sekitar 200-300 Watt. Heater dapat memanaskan air yang terdapat di dalam dispenser. Biasanya dispenser berisi 19 liter air, yang di tempatkan paada sebuah galon. Biasanya dispenser di gunakan untuk memasak air. Saat ini ada pula dispenser yang dapat memanaskan air maupun mendinginkan air. Dispenser yang dapat mendinginkan air tersebut menggunakan mesin pendingin yang dapat mendinginkan air. Mesin pendingin ini biasanya bernama kompresor pendingin. Dispenser digunakan untuk mendinginkan dan memanaskan air dalam galon ukuran kurang lebih 19 liter. Didalam dispenser bagian atas terdapat tabung yang terbuat dari stenles steel yang dibagian luar tabungnya dililitkan pipa tembaga ukuran 1/4 yang berfungsi untuk mendinginkan air. Lilitan pipa pada luar tabung dapat disamakan dengan sebuah evaporator pada AC atau pada lemari es. Fungsi dari heater tersebut berguna untuk memanaskan air yang berada pada tabung, air akan mengalir/keluar melalui kran warna merah karena air panas dalam tabung menghasilkan suatu tekanan. Sedangkan air yang dingin keluar dari kran yang berwarna biru didasari oleh proses gravitasi. Ada Beberapa Macam Jenis Dispenser 1. Dispenser Biasa yaitu dispenser yang tidak memiliki elemen pemanas maupun mesin pendingin. Dispenser ini hanya dapat digunakan untuk mengambil air dari gallon saja. 2. Dispenser Hot nd Normal yaitu dispenser yang memilikielemen pemanas dan tidak memiliki mesin pendingin. Dispenser ini hanya dapat digunakan untuk memasak atau memanaskan air dan mengambil air biasatidak panas dan tidak dingin dari dalam gallon. 3. Dispenser Hot dan Extra Hot, dispenser ini dapat digunakan untuk memanaskan air dan mendidihkan air. 4. Dispenser Hot and Cold, dispenser ini dapat diginakan untuk memanaskan air dan mendinginkan air. Apabila ingin memanaskan air, dispenser ini menggunakan prinsip kerja elemen pemanasheater. Apabila ingin mendinginkan air, dispenser ini menggunakan prinsip kerja elemen pendinginfan atau refrigan 1. KOMPONEN DALAM a. Nama-nama komponen Nama komponen 1. Saklar On/Off 2. Thermostat 1 3. Thermostat 2 4. Saluran daya utama 5. Elemen pemanas 6. Saluran air panas 7. Saluran air normal 8. Pipa pembuangan b. Fungsi masing-masing komponen 1. Saklar on/off berfungsi untuk menyalakan Dispenser dan mematikan Dispenser 2. Thermostat 1 berfungsi untuk mengendalikan suhu air di dalam tangki air 3. Thermostat 2 berfungsi untuk mengendalikan suhu air di dalam tangki air 4. Saluran daya utama berfungsi sebagai penyalur daya dari sumber 5. Elemen pemanas berfungsi untuk memanaskan air 6. Saluran air panas berfungsi sebagai tempat menyalurkan air ke dalam tabung pemanas dan red water tap 7. Saluran air normal berfungsi sebagai tempat menyalurkan air ke dalam tabung pendingin atau blue water tap 8. Pipa pembungan berfungsi sebagai tempat pembungan sisa air yang tidak terpakai 2. KOMPONEN LUAR a. Nama-nama komponen  Nama komponen  1. AntiSpill 2. Fuse 3. TombolPowerSwitch 4. PowerIndicator 5. HotIndicator 6. ExtraHotIndicator 7. TombolExtraHot 8. BlueWaterTap 9. RedWaterTap 10. DrainagePlug b. Fungsi masing-masing komponen 1. Anti spill berfungsi tempat dudukan galon 2. Fuse berfungsi sebagai pengaman dan pemutus rangkaian arus 3. Tombol Power Switch sebagai tombol untuk menyalakan dispenser 4. Power Indicator sebagai lampu indicator on 5. HotI ndicator sebagai lampu indicator hot 6. Extra Hot Indicator sebagai lampu indicator extra hot 7. Tombol Extra Hot sebagai tombol untuk extra hot 8. Blue Water Tap sebagai tempat keluarnya air biasa 9. Red Water Tap sebagai tempat keluarnya air panas 10. Drainage plug sebagai tempat penampungan air yang berceceran/tumpah 3. Prinsip kerja pemanas air Proses air mengalir dari galon yang bersuhu normal hingga sampai kedalam cangkir/gelas yang bersuhu panas melalui beberapa komponen mulai dari galon air kemudian mengalir kedalam tampungan yang kemudian mengalir kedalam tabung pemanas dan kemudian air mengalir dalam keadaan panas melalui keran, proses pemanasan air terjadi pada saat air masuk kedalam tabung pemanas. Tabung pemanas merupakan tabung yang terbuat dari logam yang disekitar tabung tersebut dikelilingi oleh elemen pemanas, sehingga ketika air mengalir dari tampungan menuju tabung pemanas sensor suhu yang ada pada tabung pemanas akan memicu elemen pemanas untuk bekerja, suhu tinggi yang dihasilkan elemen pemanas diserap oleh air yang suhunya lebih rendah, setelah suhu air dalam tabung pemanas tinggi maksimal sensor suhu yang ada pada tabung pemanas akan memutuskan arus listrik pada elemen pemanas, pada saat elemen pemanas menyala lampu indikator pemanas menyala dan pada saat elemen pemanas mati lampu indikator pemanas mati. Setelah lampu indikator pemanas mati dan air pada tabung pemanas sudah mencapai suhu tinggi maksimal maka air panas siap digunakan. Yang perlu diingat ketika menyalakan pemanas pada dispenser adalah pastikan air pada tabung pemanas penuh, sebab jika tabung pemanas dalam keadaan kosong dan elemen pemanas bekerja maka suhu tinggi yang dihasilkan oleh elemen pemanas tidak terserap oleh air dan akan merusak tabung pemanas dan komponen lain disekitar tabung pemanas karena terkena panas yang terlalu tinggi. Dispenser juga dilengkapi dengan dua buah sensor temperature yang dinamakan Thermostat dan dua buah lampu indikator berwarna merah dan hijau, untuk warna merah artinya dispenser sedang dalam proses pemanasan sedangkan untuk warna hijau artinya dispenser dalam keadaan standby heater 0ff . Jika dispenser sedang memanaskan air, akan menyala lampu yang berwarna merah. Dan apabila air yang ingin dipanaskan telah panas, lampu yang berwarna merah akan berubah menjadi warna hijau. Pada tabung dispenser dipasang Heater / pemanas serta sensor suhu atau thermostat yang berfungsi untuk membatasi kerja heater agar tidak bekerja terus-menerus yang akan menimbulkan suhu air dalam tabung dispenser berlebihan, karena apabila heater berkerja berlebih, heater akan panas dan bahkan heater tersebut akan terjadi kerusakan didalamnya. Untuk mengurangi terjadinya resiko tersebut, di heater dipasang thermostat yang berguna untuk mengatur suhu. Ketika suhu air yang dipanaskan oleh heater mencapai suhu tertentu sehingga melebihi suhu kerja sensor/thermostat maka sensor akan bekerja dan memutuskan arus yang mengalir ke heater, dengan demikian heater akan berhenti bekerja sehingga suhu air tetap terjaga sesuai dengan kebutuhan, bisa dilihat di lampu indikator dari warna merah akan berganti warna hijau. Heater akan bekerja kembali manakala suhu air pada tabung menurun sampai suhunya berada dibawah suhu kerja sensor, sensor dipasang seri dengan heater, dengan demikian fungsi dari sensor ini mirip seperti saklar, hanya saja bekerjanya secara otomatis berdasarkan perubahan suhu. 4. Prinsip kerja pendingin air Cara kerja pendinginan pada dispenser dapat disamakan bila kita meletakkan sebuah gelas dari stenles steel yang berisi air kedalam bagian frezzer pada lemari es. Pada bagian tengah dispenser terdapat tabung yang dibagian tengahnya dililitkan sebuah heater/pemanas dan thermostat. Pada umumnya proses pemanasan dan pendinginan air pada dispenser berawal dari tampungan air pertama yang berfungsi untuk membagi air yang selanjutnya akan diproses menjadi air panas dan air dingin. Proses pendinginan air pada dispenser pada umumnya dibedakan menjadi 2 yaitu 1. Pendinginan Air dengan Fan proses pendinginan air menggunakan fan dilakukan dengan cara menghisap suhu tinggi pada air ketika air berada pada tampungan air kedua yang letaknya berada dibawah tampungan air pertama, namun pada kenyataannya fan hanya alat bantu untuk mempercepat pembuangan panas pada air, sehingga temperatur air hanya akan turun sedikit saja. Setelah melewati tampungan air kedua air akan dikeluarkan melalui keran dan siap untuk diminum. 2. Pendinginan Air dengan Sistem Refrigran pendinginan air pada dispenser menggunakan sistem refrigran sama seperti sistem refrigran pada kulkas hanya saja evaporatornya dimasukkan kedalam tampungan air kedua yang berada dibawah tampungan air pertama, sehingga air disekitar evapurator akan menjadi air dingin. Hasil pendinginan air pada dispenser menggunakan sistem refrigran lebih maksimal dibandingkan pendinginan air menggunakan fan. Setelah air melalui proses pendinginan pada tampungan air kedua, air akan mengalir dan keluar memalui keran. Mungkin itu yang bisa TS sampaikan semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita. Sumber =»»
Dispenser hadir dalam berbagai pilihan macam dan jenis. Namun, berbagai macam dan jenis dispenser sering kali dibedakan berdasarkan, penempatan galon air dan suhu air yang bisa dikeluarkannya. Adapun macam-macam jenis dispenser berdasarkan penempatan galonnya terdiri atas Top loading dispenserBottom loading dispenserTop and bottom loading dispenser Berdasarkan suhu air-nya, dispenser terbagi menjadi 4 jenis yaitu Normal and Hot dispenserHot and Cool dispenserCool dispenserNormal, Hot, and Cold dispenser Top loading dispenser galon atas Ini adalah jenis dispenser yang paling sering kita temukan dan banyak dijual dengan harga sangat terjangkau. Desain dispenser ini cukup ringkas sehingga sering disebut dispenser portable. Ukurannya yang kecil sangat hemat tempat. Baca Juga Penyebab Air Dispenser Tidak Panas dan Cara Memperbaikinya ADVERTISEMENT SCROOL TO CONTINUE WITH CONTENT Namun sayang, ukurannya yang kecil jugalah yang membuat dispenser ini kerap membutuhkan sebuah permukaan yang tinggi seperti meja atau kursi agak setiap kali mengambil air minum kita pun tidak perlu berjongkok. Karena harus diletakkan di tempat yang agak tinggi, maka tidak mengherankan apabila model ini terasa sangat merepotkan setiap kali harus mengganti galon. Pasalnya, kita perlu mengangkat dan membalikkan galon sedemikian rupa. Karena membutuhkan banyak tenaga setiap kali akan memasang galon, maka dibutuhkan orang yang cukup tinggi dan kuat untuk melakukannya. Bottom loading dispenser dispenser galon bawah Dispenser jenis ini diciptakan untuk mengatasi kelemahan dispenser top loading yang merepotkan dan selalu membutuhkan tenaga besar untuk memasang galon baru. Dispenser galon bawah biasanya didesain cukup tinggi sehingga tak jarang orang menyebutnya sebagai standing dispenser. Penempatan galon di bagian bawah membuat proses penggantian galon jadi lebih mudah dan tidak merepotkan serta tidak makan banyak tenaga. Di samping kelebihan tersebut, model ini juga menawarkan kemudahan dalam mengambil air minum. Karena galon diletakkan di bagian bawah, maka sudah pasti kerannya berada di bagian atas sehingga setiap kali akan mengambil air minum, kita tidak perlu lagi berjongkok. Baca Juga Barang Elektronik yang Bisa Bikin Rumah Nyaman Ditinggali Disamping itu, rata-rata design dispenser model ini terlihat lebih modern dan futuristik sehingga tampak lebih mewah dan lebih berkelas saat diletakkan di berbagai ruangan. Kekurangan dispenser galon bawah sebagian besar hanya terletak pada harganya yang relatif jauh lebih mahal dibandingkan dengan dispenser portable atau dispenser uploading berukuran kecil. Kelemahan lainnya adalah, dispenser ini tidak akan berfungsi apabila listrik mati. Karena air yang ada di galon bagian bawah harus disedot menggunakan mesin yang hanya bisa berjalan apabila ada ada listrik. Top and bottom loading dispenser dispenser galon atas dan bawah Dispenser jenis ini sangat cocok digunakan di rumah-rumah atau di sebuah kantor yang penghuninya sangat banyak. Pasalnya, satu galon berukuran 18 liter tentu akan sangat mudah habis apabila airnya diminum oleh sekian banyak orang. Nah, agar tak perlu sering-sering mengganti galon yang sudah akan pasti menyita waktu dan tenaga, membeli dispenser model top and bottom loading atau yang dikenal juga dengan istilah dispenser duo galon atas-bawah adalah pilihan tepat. Normal and hot dispenser Dispenser model ini adalah yang paling mudah kita temukan di pasaran dan harganya pun sangat terjangkau. Walau demikian, setiap kali berbelanja atau membeli sesuatu, Anda disarankan untuk memperhatikan spesifikasinya. Sehingga, barang atau produk yang Anda beli adalah yang terbaik dan paling tepat. Begitu juga saat akan beli dispenser panas-normal, Anda sangat disarankan untuk melihat daya listrik yang dibutuhkan, bahan tabung di bagian dalam, serta fitur-fitur lainnya. Dengan begitu, selain bisa membantu menghemat listrik, produk yang Anda beli juga bisa membantu menjaga kesehatan dan memudahkan Anda saat membutuhkannya. Baca Juga Berbagai Keuntungan Memasak Menggunakan Microwave Sebagian besar dispenser model ini menyediakan air panas dengan suhu rata-rata 90 derajat Celcius. Suhu tersebut sudah cukup panas digunakan untuk menyeduh teh ataupun kopi serta berbagai macam minuman hangat lainnya. Dispenser Hot and Cool dispenser panas-dingin Sekalipun namanya adalah dispenser panas-dingin, namun dispenser ini juga menyediakan air dengan suhu normal. Karena di bagian belakang telah tersedia switch atau tombol yang bisa digunakan untuk membuat air panas ataupun air dingin. Jadi, apabila tidak dihidupkan, maka air yang akan dihasilkan adalah air dengan suhu normal. Rata-rata dispenser Hot and Cool hadir dalam bentuk standing dispenser. Walau demikian, model ini juga tersedia dalam bentuk portable yang ringkas dan kecil. Dispenser model ini sangat cocok bagi Anda ada yang suka membuat kopi atau teh serta kerap membutuhkan air dingin yang segar untuk membasahi tenggorokan. Cool dispenser dispenser dingin Tidak seperti kebanyakan dispenser lainnya yang didesain dengan pilihan suhu yang lebih dari satu macam, dispenser ini hanya menyediakan satu macam suhu saja yaitu, dingin. Salah satu contoh dispenser dingin adalah Modena Cold Drink Dispenser CP4200C. Baca Juga 7 Barang Elektronik yang Harus Dimiliki Pasangan Baru Menikah Dispenser elektrik ini dilengkapi dengan refrigerating yang menyediakan temperatur antara 8-10 derajat. Sangat cocok dijadikan sebagai tempat menyajikan minuman dingin berupa jus, soda, sirup atau macam-macam minuman segar lainnya. Dispenser Normal, Hot, and Cool dispenser panas dingin normal Dispenser model ini rata-rata menyediakan 3 buah keran air minum yang terdiri atas air normal berwarna biru, air panas merah, dan air dingin hijau atau orange. Sebagian besar dispenser model ini tersedia dalam bentuk standing sehingga memudahkan kita untuk mengambil air. Begitu juga dengan desainnya yang rata-rata bagus dan berkelas. Tidak sedikit diantaranya yang dilengkapi dengan multi purpose storage atau laci untuk menempatkan berbagai macam peralatan minum. Beberapa jenis dispenser panas-dingin-normal ada yang dilengkapi dengan refrigerator sehingga air yang dihasilkan cukup dingin layaknya sebuah kulkas. Harga dispenser panas dingin normal rata-rata sangat mahal. Sehingga, ini pulalah yang menjadi kelemahannya. Di samping bandrol harga yang relatif mahal, kelemahan lain dari dispenser ini adalah, mereka membutuhkan pasokan daya listrik yang lumayan besar dan tidak akan berfungsi apabila listrik padam. Baca Juga Rekomendasi Water Heater Hemat Listrik dan Harganya Itulah beberapa pilihan dispenser yang bisa Anda beli dan tentukan berdasarkan kebutuhan atau budget yang tersedia. Berbagai kelebihan dan kelemahan dispenser di atas bisa Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan dalam membeli jenis dispenser terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
beda dispenser kompresor dan non kompresor