Kalaumau meminta maaf dengan bahasa Batak Toba, katakan saja "mangido maaf". Tidak ada masalah, karena namanya bahasa akan terus berkembang ses. Dalam bahasa Karo, maaf itu artinya "sentabi". Kalau dalam bahasa Toba, saya tidak tahu tapi saudara dekatnya bahasa Toba yaitu bahasa Mandailing punya kata "Tabik" sebagai padanan maaf. Pantunbahasa Jawa 4 bait penuh makna. foto: freepik.com. 21. Mangan bakwan iseh anget. Dipangan karo lombok ijo. Awan-awan adus keringet. Luwih penak diadusi karo kembang deso. 22. Isuk-isuk golek banyu. Golek banyu tekan Jerman. Ora mesti kudu ayu. Sing penting nyaman. 23. Mlaku mlaku tuku buku. Ora lali tuku bandho. Nasihat guru ayo digugu. Supaya ora dadi bodho. 24. Simak9 caption Jowo lucu lengkap dengan artinya berikut ini : Untung kuping iki gawenane Gusti Allah Nek duduk yo gelek keri Artinya : Untung telinga ini buatan Tuhan Kalau bukan pasti sering lupa. Ojo keluyuran ae rek Dipangan korona matek Artinya : Jangan keluyuran aja Rek Kena corona mati. Tanggal siji wayahe bayaran Ojo lali nyaur utang Mulanyapantun merupakan puisi lama yang digunakan oleh suku Minangkabau yang dijadikan sebagai penuntun hidup. Kemudian pantun disebarluaskan maknanya menjadi sebuah hiburan. Sementara di daerah Jawa, kata pantun memiliki nama sendiri yaitu parikan. Pantun Jawa ini memiliki arti yaitu pantun kilat. DownloadPANTUN NASEHAT BAHASA JAWA apk 1.0 for Android. ecxiFN. Daftar Isi 114 Contoh Pantun Nasehat Penuh Motivasi dan Renungan 1. Pantun Nasehat tentang Kesehatan 2. Pantun Nasehat tentang Pendidikan 3. Pantun Nasehat tentang Kesuksesan 4. Pantun Nasehat tentang Kehidupan 5. Pantun Nasehat tentang Pertemanan 6. Pantun Nasehat tentang Agama 7. Pantun Nasehat tentang Percintaan Jakarta - Pantun nasehat menjadi salah satu dari beberapa jenis pantun. Pantun merupakan bentuk puisi yang memiliki empat larik yang bersajak silang dua-dua pola ab-ab dan tiap larik umumnya terdiri atas minimal empat dari Buku Kumpulan Pantun Untuk SD-SMP oleh Inur Hidayati, pantun nasehat menjadi media untuk menyampaikan pesan moral. Misalnya orang tua pada anaknya, guru terhadap siswanya, atau antara anggota masyarakat dalam interaksi nasehat dapat menjadi contoh dan pedoman hidup bagi pembacanya. Bentuk karya sastra ini dapat dibagikan ke orang terdekat atau bahkan diri sendiri sebagai bahan renungan dan motivasi Pantun Nasehat tentang KesehatanBu Lurah pergi belanjaBerjalan kaki supaya sehatJika sudah terlalu lama bekerjaBadan butuh istirahatJalan-jalan ke Wisata MerciBayar parkir lima ribuanJangan lupa makan-makanan bergiziUntuk menjaga kesehatanBertamasya ke rumah pamanDiberi makan ikan teriTidak ada yang lebih nyamanSelain jaga kesehatan diriKetemu kawan bermarga barusKebetulan badannya kurusJaga jarak itu harusVirus jadi kabur terusJalan-jalan di hari mingguMampir sebentar membeli bukuJangan lupa olahraga selaluAgar bahagia hadir selaluPergi ke gunung untuk mendakiMendaki sambil berhati-hatiSaat mandi jangan lupa menggosok gigiAgar gigi tidak bolong lagiKeliling kota naik keretaBerhenti sebentar untuk rehatJangan lupa olahragaAgar tubuh dalam kondisi sehatPergi liburan di hari MingguJangan sampai lupa berkemasMakanlah selalu tepat waktuAgar tubuh tak mudah lemasMenyimpan baju dalam lemariLemari indah karena dipahatJaga pola makan sehari-hariAgar tubuh menjadi sehatBerolahraga agar badan sehatBeristirahat sambil makan rotiKalau lelah sebaiknya istirahatSambil rebahan tenangkan hatiSarapan pagi makan buahMakan santai memandang awanPenyakit itu bisa dicegahAsal disiplin menjaga kesehatan2. Pantun Nasehat tentang PendidikanIbu Anna senang bertaniPunya kebun, punya ladangAyo, membaca buku hari iniSupaya masa depan menjadi lebih gemilangDi taman ada Ogest tampanBerjalan dengan tergesa-gesaJika menunda-nunda pekerjaanHanya kata terlambat yang akan tersisaAdik bicara terbata-bataManisnya adik berkepala gundulApapun yang menjadi cita-cita kitaSemoga kelak bisa terkabulKe pasar beli sendal baruTak sengaja berjumpa barusDengarkanlah nasihat ibu dan bapak guruSupaya nilai tugas selalu bagusMain boneka bersama TiaraTak sengaja tersenggol temannyaKalau ingin jadi juaraGiat belajar kuncinyaOgest manis berkulit kuning langsatSebentar lagi hendak bertunanganBelajar tidak akan membuatmu tersesatJustru akan mempermudah dalam melewati tantanganPergi bersantai sambil memancingSaat pulang bawa ikan patinOrang tua merasa senangJika anak menempuh pendidikanSenang sekali pergi memancingBerangkatnya naik motorJangan melupakan pendidikanKarena di situ pengetahuan bertambahBeli baju di Pasar JoharBeli dua gratis satuKalau kamu ingin pintarRajin belajar selaluIbu masak dengan kayu manisMasaknya di hari KamisPendidikan akan berbuah manisJika kita bersikap optimisSetiap pagi minum susuAgar kesehatan tetap terjagaJangan pernah bosan untuk terus membaca bukuKarena buku jendela duniaJalan-jalan naik motorIngat Ibu menitip batagorKalau kamu ingin bertambah pintarJangan pernah malas untuk belajarMakan ayam pakai nasiLauknya masih hangatUntuk meraih mimpiHarus belajar dengan semangatPergi kerja diantar bundaSaat pulang jalan sendiriRajin-rajinlah membacaAgar cita-cita bisa tercapaiAda bekantan sedang termanguPisangnya hilang diambil pemburuPatuhilah nasihat gurumuBeliau juga adalah orang tuamuDipinggir laut memegang jalaTak lupa membawa bekalPendidikan untuk anak bangsaMenuju pemuda yang berakalBerwisata ke Kota banjarIngat Ayah menitip babatJika kamu ingin jadi pintarMaka belajarlah dengan giatMatahari terbit di waktu fajarSetelah itu bunga disiramSiapa yang malas belajarMasa depannya akan suramAnak anjing ada sepuluhHilang satu tinggal sembilanTuntutlah ilmu dengan sungguh-sungguhAgar tercapai semua keinginanNikmatnya makan ayam betutuJangan lupa diberi kuah bumbuBelajar itu tidak harus menungguAsalkan belajar hal-hal bermutuTsabitah menjual kopi susuPelanggan datang bersama-samaBiasakanlah membaca bukuSebab ia jendela duniaIkut lomba juara satuDikerjakan di dalam kelasKumpulkan PR tepat waktuAgar bisa naik kelasMembeli bahan di pasarSelain sayur ada juga berasTiap hari rajinlah belajarAgar di masa depan jadi orang yang cerdasTarik tambang kemudian kalahPulang-pulang hati kesalWaktu muda rajinlah sekolahAgar di masa tua tak menyesalTerburu-buru memacu waktuSayang tertinggal gerbong keretaLetakan pendidikan di nomor satuUntuk kemajuan bangsa dan negaraBerwisata ke kota BlitarBelum mau pulang dahuluJika ingin menjadi anak yang pintarBelajar dan berterima kasihlah kepada guruJangan terlambat masuk ke kelasKarena banyak tugas yang rumitMenuntut ilmu haruslah ikhlasWujudkan cita-citamu setinggi langitDuduk santai sambil bercandaTak lupa juga bermain gitarBelajarlah kamu selagi mudaAgar nanti jadi anak pintarSovia sangat mudah dikejarKarena tidak cepat berlariIlmu didapat dengan belajarNamun harus sepenuh hatiJoko sering terbawa arusSampai tak ingat jati dirinyaSemangatlah belajar terus-menerusKelak akan kau petik buahnyaTikus itu disebut pengeratSeram sekali dengan bulu lebatGuru ajarkan tentang derajatAgar murid hidup bermartabatMembeli buku dibungkus kertasKertas dipakai sebagai alasJika pendidikan berkualitasPasti jadi bangsa berkelas3. Pantun Nasehat tentang KesuksesanMelihat bebek di tepi sungaiBebek bersantai bersama-samaJanganlah terlalu banyak bersantaiSukses tidak akan dirasaBanyak sampah di selokanJangan lupa diambil dengan saringanBahagia sangat diperlukanUntuk mendapatkan kesuksesanSerunya kita bermain gasingSetelah itu minum sodaSetiap orang punya jalan suksesnya masing-masingJalani saja dan fokus pada jalan kitaHujan deras membasahi diriTeringat kalimat menusuk hatiMari siapkan diri meraih mimpiDetik ini tak usah nantiPaman Sam seorang petaniBekerja hanya sampai siangAyo belajar hari iniUntuk masa depan yang lebih gemilangKalau benci jangan dikejarKalau lapar harus makanBagi siapa yang rajin belajarPasti akan sukses kemudianJalan santai tersandung batuLalu dilempar masuk sumurBelajar jangan mengenal waktuJuga jangan mengenal umurBuat kue dengan daun sugiMiliki manfaat untuk dicobaTiada belajar tiada yang rugiKecuali diri sendiri di masa tuaDi dekat rumah ada pohon tebuLalu ke pasar membeli dagingBanyak harta miskin ilmuBagai rumah tidak berdindingKalau ke Medan harus beli ulosUlos indah dengan banyak gambarRajinlah sekolah jangan bolosAgar kelak jadi anak pintarMelihat api sedang berkobarApi besar menjalar lebarHidup di dunia harus sabarDadanya lapang pikiran segarManis puan pipi meronaMemakai kalung dari mutiaraAgar hidupmu penuh dengan maknaCobalah peduli dengan sesama4. Pantun Nasehat tentang KehidupanAnton datang membawa guntingGunting dipakai memotong kertasNasihat orang tua sangatlah pentingUntuk menghadapi hidup yang kerasKumpul keluarga duduk di sofaDuduk di sofa memakan ketupatDengarkanlah nasihat orang tuaSupaya kamu menjadi kuatJam istirahat pergi bermainDijemput Ayah bersama BudiKalau hidup harus percaya diriAgar berani selalu menemaniHidup sehat ketika beliaMemberi semangat untuk terus berkaryaWajah yang selalu ceriaAkan membuat orang di sekitar kita bahagiaAda lalat, ada ngengatAda pasir, ada juga tanah liatSaat lelah terasa sangatBeri diri rasa semangatBaju dijahit menggunakan benangDipilih benang yang paling kuatKalau mau selalu menangHarus jadi yang terbaik dan semangatMelihat-lihat wisata bahariDi jalan banyak terlihat batuRencanakan sesuatu jauh-jauh hariSupaya hasilnya menjadi tepat waktuTerlihat besar tempat penitipanYang dititip hanya satu tomatJangan pernah jadi orang lainKalau diri sendiri sudah hebatJalan-jalan ke Pulau BaliPagi-pagi berolahragaKamu harus jadi anak berbaktiSehingga orang tua makin cintaWangi lembut bunga melatiDi sebelahnya ada pohon kemangiBarangsiapa yang rendah hatiDerajatnya akan menjadi tinggiAda nelayan sedang berlayarPulangnya membawa ikan teriHutang emas boleh dibayarHutang budi dibawa matiAda kain berwarna putihKain putih banyak gunanyaMari biasakan hidup bersihBuanglah sampah pada tempatnyaPijat kaki pakai minyak zaitunKaki pegal banyak bermainSelalulah menjaga sopan santunAgar dihargai oleh orang lainUmur kita sudah menuaPakai sabun menghasilkan busaJangan membangkan perintah orang tuaSebab akan menambah dosaDi hutan ada guaGua indah berwarna abuJangan suka membohongi orang tuaSebab surga di telapak kaki IbuMemandang indah Gunung DaikTerlihat ada kancil dan rusaBergotong-royong amalan yang baikElok diamalkan setiap mataDi sebelah cambuk ada cemetiAkan sakit kalau dipukulkanJaga akhlak budi pekertiTabiat buruk ayo hilangkanKarya wisata ke SurabayaPulangnya membeli alpukatBuanglah sampah pada tempatnyaBila ingin hidup sehatBuah mangga berbentuk bujurManis rasa kata FeliaJika kita bersikap jujurHidup kita dipandang muliaBayi imut memakai baju merahSetelah menangis ia tertawaJangan jadi orang pemarahKarena pemarah akan cepat tuaWajah kelam karena curangHati kelam pura-pura suciAkal pendek banyak dipandangJanganlah hati kita terkunciMakan roti di PakistanSiapa cepat dia yang dapatBelajarlah dari kesalahanKelak kebahagiaan akan di dapatBuah salak buah kedondongDitaruh di atas piring jatiJangan pernah menjadi pribadi sombongAgar terhindar dari penyakit hatiBerkunjung ke rumah PetrusDisambut ramah oleh Mbak YumManfaatkan waktu belajar terusDan buat orang tuamu tersenyumNonton film horror bersama GaluhTiba-tiba Galuh menakutimuDalam hidup jangan mengeluhIngat kerja keras orang tuamuNaik pesawat di malam hariPesawat cepat memacu lajuJadilah engkau anak yang beraniTak pernah ragu dan terus majuBeli kayu dibelah duaKayu digunakan untuk menyanggahDari muda sampai ke tuaAjaran baik jangan diubahSiang-siang makan sukunSore-sore makan kedondongKalau mau hidup rukunJangan lupa tolong-menolongJalan-jalan ke rumah SatunahDatangnya malam-malamJanganlah suka memfitnahFitnah itu amat kejamDi sungai ada berang-berangDia terduduk di sebelah kiriJika berada di rantau orangBaik-baik membawa diri5. Pantun Nasehat tentang PertemananDi rumah kakek ada belatiBelati dijaga dengan hati-hatiJanganlah kamu tinggi hatiDijauhi teman itu pastiHati Iman sedang gundahKhawatir akan kesambet setanPantai itu memang indahTetapi lebih indah persahabatanBola ditendang ke arah gawangTapi sayang tak masuk bolanyaPersahabatan tidak bisa dibeli dengan uangKarena persahabatan tak ternilai harganyaPria tampan berdiri di jembatanSelain tampan ia juga gagahIngat kawan jagalah persahabatanKarena persahabatan sangatlah indahPanas-panas minum es kelapaBeruntung dibayarin AyaSekian waktu tak berjumpaHangatnya persahabatan tetap terjagaJalan-jalan ke kota PaluPulang-pulang membeli piguraSahabat di masa yang laluJadi teman hidup di hari tua6. Pantun Nasehat tentang AgamaDuduk santai di pagi hariSambil makan buah dan vitaminPuasa Ramadhan sebentar lagiJangan lupa saling memaafkanPergi bertamasya membawa bekalBekal berisi sayur mayurRajinlah untuk terus beramalSupaya amal pahala terus mengalirJalan-jalan hari SelasaPulangnya di hari RabuJika kamu ingin masuk ke surgaIngat ibadah adalah nomor satuPulau Bali Pulau KalimantanPulau Sumba Pulau JawaShalat lima waktu ayo tegakkanTiang agama nan utamaBanyak pohon berdaun rimbunNamun sayang tiada buahnyaWalaupun hidup seribu tahunKalau tak sembahyang apa gunanyaDi dalam sawah banyak ularnyaDi dalam kali banyak ikannyaKalau bermain janganlah lupaShalat mengaji tetapi dijagaPergi ke laut membawa wadahMembawa umpan dan juga jalaLuruskan niat dalam ibadahAgar berkah dan berpahalaSaat lapar makan bakso uratDitambah mie dan sayuranJika kamu ingin hidup selamatCobalah selalu taat perintah TuhanLauk di meja habis sudahHanya tersisa tulang igaSejak kini rajinlah ibadahNiscaya kelak peroleh surgaIngin berlibur ke pulau BaliLalu ingin membeli mainanKepada Tuhan-lah kita kembaliMohonlah doa dan ampunanPara petani pergi menyemaiMelihat padi disiram sudahJika ingin hidup dalam damaiJangan pernah lupa beribadahPergi sekolah tapi terlambatSampai-sampai gurunya memarahiJangan pernah meninggalkan shalatAgar terus mendapatkan ridho ilahiDuduk di hari SelasaDuduk berdua bersama FirmanJangan pernah remehkan puasaKarena puasa termasuk rukun imanBerkemah sambil membawa tendaTenda dibawa milik SintaPunya rejeki beramal jangan ditundaTunaikan rukun iman yang ke limaBeli srikaya bersama JohanaJohana membeli dilantai empatJangan bosan untuk berdoaNiscaya dikabulkan di saat tepatKe Jakarta mencari makanMakan berdua bersama istriPerintah Tuhan ayo kerjakanLarangan Tuhan ayo jauhiBuah apel dimakan TiniDibawa Tini pakai keranjangPerbaiki dulu diri sendiriJangan malah menghujat orang7. Pantun Nasehat tentang PercintaanDuduk santai sambil bertanya-tanyaDuduknya di ruang tamuSebut nama pujaan di hadapanNyaSiapa tau ia jodohmuHati-hati menjaga mataJangan sampai menjadi butaKasihilah pasanganmu dengan cintaAgar ia mencintaimu dengan kasihnyaPatah kayu disambungkanDisambung sambil direkatkanKepada Tuhan kita mohonkanAgar cepat disatukanHandoko tampan juga manisTapi sayang wajahnya bengisJangan tergoda rayuan manisAgar nanti tidak Detikers, semoga kamu makin semangat menjalani hari usai membaca contoh pantun nasehat ini ya. Simak Video "Momen Jackson Wang Minta Belajar Bahasa Indonesia di Panggung HITC 2022" [GambasVideo 20detik] row/row Jakarta - Pantun nasehat adalah puisi lama yang berisi himbauan atau anjuran, disampaikan sebagai petuah atau pelajaran hidup yang positif yang berisi pesan atau nasehat moral untuk lebih baik dalam berbagai nilai kebaikan dan budi pekerti di kehidupan sehari-hari. Pengertian pantun nasehat itu dikutip dari buku 40 + 7 Pantun Nasihat untuk Pelajar, Mahasiswa, Santri, Atlet, dan Pemuda oleh Akhmad Nur Wakhid, di bawah ini macam-macam contoh pantun nasehat yang penuh makna dan mendidik. Bisa detikers pakai dalam kehidupan Nasehat Bertema PendidikanBerikut contoh pantun nasehat bertema tentang pendidikan, seperti dikutip dari buku Bahasa Indonesia SMP Kelas VII oleh Dr Idda Ayu Kusrini, MPd; Ultra Lengkap Peribahasa Indonesia oleh Nur Indah Sholikhati dan buku Antropologi Pantun Nasihat dan Jenaka oleh Dra. Hery KusmiatunPetang-petang pergi ke pasarTidak lupa beli serabiMumpung masih bujang banyaklah belajarDi hari tua senanglah hatiBanyak turis berlibur di pantaiBerjemur lama tampak badanBelajarlah agar pandaiKelak akan jadi komandanBerkenduri mendapatkan berkatLauknya ayam rasa pedasMasuk sekolah segera berangkatKelak jadi anak yang cerdas Jalan-jalan ke PrabumulihJangan lupa membeli delimaBelajarlah dengan sungguh-sungguhAgar menjadi insan yang bergunaSaat pekan pergi ke pasarPulang membawa kepelApa pentingnya pintarApabila tidak punya moralBerlari cepat mengejar waktuTerlambat sudah tertinggal keretaPendidikan itu harus nomor satuBagi kemajuan bangsa kitaPergi memancing di kala fajarPulang saat siang menenteng ikanSiapa orang yang rajin belajarPasti ia akan sukses kemudianPantun Nasehat Bertema AgamaBerikut beberapa contoh tentang pantun nasehat bertemakan tentang agama, seperti dikutip dari buku Pengantar Teori Sastra oleh Dr Surastina, MHum; Konsep Dasar Kesusastraan Paling Mutakhir oleh Rian Damarisma; dan buku Membina Kompetensi Berbahasa dan Bersastra Indonesia oleh Tika Hatikah, dkk, di antaranyaDi gunung sana kau suka berliburDi gunung sini kau suka tertawaBila sudah masuk kuburHanya amal yang dibawaKemumu di dalam semakJatuh melayang seleranyaMeski ilmu setinggi tegakTidak sembahyang apa gunanyaOrang bayang pergi mengajiKe cempedak jalan ke pantiMeninggalkan sembahyang jadi beraniSeperti badan takkan matiAsam kandis asam gelugurKetiga asam siriang-riangMenangis mayat di pintu kuburTeringat badan tidak sembahyangBunga mawar bunga melatiKalau dicium harum baunyaBanyak cara sembuhkan hariBaca Quran paham maknanya Pantun Nasehat Bertema KehidupanDikutip dari Buku Pengayaan Bahasa Indonesia SD Apresiasi Sastra oleh Hari Wibowo; 99% Sukses Menghadapi Ulangan Harian SD/MI Kelas 4 oleh Tim Guru Eduka; Arif Cerdas Untuk Sekolah Dasar Kelas 5 oleh Christiana Umi; BPSC Modul Bahasa Indonesia SD/MI Kelas V oleh Agus Sasono; dan Bahasa Indonesia Jilid 1 oleh Agus Trianto, berikut beberapa contoh pantun nasehat bertemakan kehidupan, di antaranyaSurya tenggelam ke baratSenja hati merah cahayanyaJika ingin dapat dunia akhiratIlmu dan amal adalah kuncinyaKalau mau makan sukunJangan lupa makan kedondongKalau mau hidup rukunJangan lupa tolong-menolongMerah muda baju si BibiDi tangan ada bayam seikatMasalah warga datang bertubi-tubiBerkumpullah untuk mufakatSetelah makan menggosok gigiGigi bersih nan putih pulaJanganlah pelit untuk berbagiMembantu sesama bonus pahalaBerbelanja ke Bu SatunahBuka pagi sampai malamJanganlah suka memfitnahFitnah itu amat kejamBuah duku buah kedondongEnak rasanya dimakan bersamaJika engkau suka berbohongSedih hati ayah dan bundaIkan nila dimakan berang-berangKatak hijau melompat ke kiriJika berada di rantau orangBaik-baik membawa diriApa guna berkain batikKalau tidak berbaju kasaApa guna berwajah cantikKalau tidak berbudi bahasaKemuning di tengah balaiBertumbuh terus semakin tinggiBerunding dengan orang tak pandaiBagaikan alu pencukil duriNah, itu dia contoh-contoh dari pantun nasehat. Yuk, coba buat pantun nasehat versi detikers! Simak Video "Adu Pantun Betawi di Palang Pintu" [GambasVideo 20detik] nwk/nwk

pantun nasehat bahasa karo dan artinya